Langsung ke konten utama

Cek Kekuatan Militer Dunia Tahun 2018 Berikut, Ranking Indonesia Melorot Bos!


Cek Kekuatan Militer Dunia Tahun 2018 Berikut, Ranking Indonesia Melorot Bos!


Berita internasional,lokal,militer.


Situs Global Firepower Index kembali merilis peringkat negara-negara dengan militer terkuat di dunia. Seperti biasa tahun ini ada yang naik, ada yang turun, dan ada yang tetap. Dibanding tahun 2017, posisi Indonesia tahun ini melorot. Namun tidak jauh-jauh amat. Sebelumnya silakan cek peringkat 25 besar tahun 2017 lewat gambar berikut di bawah ini.


Yang ini peringkat 25 besar tahun 2017. Indonesia masih duduk di peringkat 14 besar. Sumber : sindonews.com
Dilansir dari grinbergnews.com (23/4/2018), di tahun 2018 ini posisi 1-5 besar masih tidak ada perubahan. Posisi satu dan dua tetap AS dan Rusia yang pegang. Namun di posisi 6-10 besar banyak yang berubah. Terutama posisi Korsel, bila tahun 2017 ada di peringkat 12, maka di tahun 2018 ini posisinya melesat ke posisi 7.


Peringkat 1-10 militer terkuat di dunia tahun 2018. Sumber : globalfirepower.com/countries-listing.asp
Peringkat Indonesia tahun ini melorot satu tangga. Bila tahun 2017 kemarin ada di posisi 14 terkuat di dunia, sekarang turun ke posisi 15 dunia. Indonesia bertukar posisi dengan Brasil. Bila tahun 2017 posisi Brasil ada di peringkat 15, sekarang Brasil menggeser Indonesia ke posisi 14.


Peringkat 11-20 besar militer terkuat di dunia tahun 2018. Sumber : globalfirepower.com/countries-listing.asp
Namun menurut situs Global Fire Power, Indonesia masih tetap yang terkuat di Asia Tenggara. Posisi kedua terkuat di Asia Tenggara diduduki oleh Vietnam yang duduk di posisi 20 dunia. Vietnam turun 3 peringkat dibanding tahun 2017, dari posisi 17 ke 20.

Sumber : grinbergnews.com/powerful-militaries/

globalfirepower.com/countries-listing.asp

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kenapa Pesawat Menghindari Terbang di Atas Samudra Pasifik?

Kenapa Pesawat Menghindari Terbang di Atas Samudra Pasifik? Sabtu, 16 November 2019 18.50 Rudy joko utomo Informasi  Ilustrasi Pesawat Melewati Samudra Pasifik - MiniTime Beritasiswaindonesia -  Traveler, pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa pesawat terbang tidak melewati Samudra Pasifik? Penerbangan dari Amerika Serikat ke Asia biasanya melakukan perjalanan ke utara melewati Alaska/Siberia daripada lurus melintasi Pasifik, kenapa? Bukankah itu justru membuat perjalanan jadi lebih jauh karena pesawat harus melewati rute memutar? Sebagian orang menduga, pesawat menghindari Samudra Pasifik karena alasan keselamatan. Seperti yang kita tahu, Samudra Pasifik adalah samudra terbesar dan terdalam di dunia. Bayangkan jika terjadi masalah dengan pesawat dan harus mendarat darurat di Samudra Pasifik. Pilot pasti akan kesulitan menemukan tempat yang aman untuk mendaratkan pesawatnya. Pencarian dan evakuasi di Samudra Pasifik pun lebih sulit dilakukan darip...

GUSTAV GUN SENJATA LEGENDARIS NAZI

Gustav Gun sang raksasa nazi.  Hallo sobat BSI selamat datang di konten paling bermanfaat.  Dalam sebuah peperangan, keberadaan artileri yang hebat menjadi sebuah kewajiban. Dengan adanya persenjataan yang mutakhir sebuah negara dapat bertahan dari gempuran negara lain. Karena itulah saat Perang Dunia ke-2 meletus, negara pesertanya berlomba-lomba membuat senjata yang paling hebat. Salah satu negara yang juga tak mau kalah dalam membuat senjata canggih ini adalah Jerman. Seperti kita ketahui, Jerman saat itu dipimpin oleh Adolf Hitler. Dengan reputasinya yang terkenal hingga saat ini, tak heran Jerman mampu membuat senjata paling mematikan di seluruh dunia. Saat itu Jerman berhasil menciptakan senjata yang diberi nama Schwerer Gustav atau Heavy Gustav. Senjata berbentuk meriam yang juga dijuluki Great Gustav ini digadang-gadang sebagai senjata terbesar di dunia. Lalu apa saja kehebatan senjata ini? Simak penjelasanya.  Mari kembali melihat kebelaka...

Ketika Agama Kehilangan Tuhan, Ini Kegelisahan Gus Mus

Ketika Agama Kehilangan Tuhan, Ini Kegelisahan Gus Mus 13 nov 2019 18:12  Rudy K.H.A.Mustofa Bisri, Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibiin Rembang, memberikan renungan tentang keberagamaan di masyarakat kita. Pesan kritis itu mencerminkan kegelisahan seorang juru dakwah yang dikenal sebagai penyair. Ada juga tanggapan menarik dari intelektual Goenawan Mohamad. Untuk ngopibareng.id, berikut pesan penting dari Gus Mus, panggilan akrab tokoh Nahdlatul Ulama ini . Dulu agama menghancurkan berhala. Kini agama jadi berhala. Tak kenal Tuhannya, yang penting agamanya. Dulu orang berhenti membunuh sebab agama. Sekarang orang saling membunuh karena agama. Dulu orang saling mengasihi karena beragama. Kini orang saling membenci karena beragama. Agama tak pernah berubah ajarannya dari dulu,Tuhannya pun tak pernah berubah dari dulu. Lalu yang berubah apanya? Manusianya? Dulu orang belajar agama sebagai modal, untuk mempelajari ilmu lainnya. Sekarang orang malas belajar...