Jakarta, BSI Indonesia - Meski pemilu Presiden Amerika Serikat (AS) 3 November lalu tampaknya sang petahana Donald Trump belum bisa menerimanya dengan legowo. Bahkan Trump masih berusaha untuk menjegal langkah Biden menuju Gedung Putih. Dilansir AFP, Presiden yang juga taipan properti New York itu mengonfirmasi bahwa dia akan berpidato di depan pendukungnya Rabu (6/1/2021) waktu setempat di ibukota Washington DC sambil menyerukan protes atas sertifikasi oleh Kongres tentang kemenangan Joe Biden sebagai presiden terpilih. "Saya akan berbicara di SAVE AMERICA RALLY besok di Ellipse pukul 11.00 WIB (1600 GMT)," cuit Calon Partai Republik itu. "Datanglah lebih awal," desak Trump, sambil menjanjikan apa yang disebut sebagai "BURUNG BESAR!" di situs dekat Gedung Putih. Sementara itu Biden akan menyampaikan sambutannya pada hari Rabu, dari rumahnya di Wilmington, Delaware, setelah pertemuan dengan para penasihat ekonominya. Trump dengan tegas menolak untuk...
Halo Halo sobat BSI balik lagi dengan admin di blog ini. Rudy. BSI. Apa kabar kalian semua? Tentunya baik dong apalagi setelah mendengar Ormas Front pembela islam atau yang biasa disebutFPI dilarang segala aktifitasnya oleh pemerintah melalui kemendagri yang sekarang dijabat oleh pak mahfud md. Tentu ini menjadi kado terindah akhir tahun bagi kita orang orang yang secara tegas menolak adanya khilafah di Indonesia yang dibawa FPI melalui ad art nya. Eh setelah dilarang malah bikin baru. Tentunya gak jauh jauh dong dari jualan agama sebagai komoditas utama mereka. Apalagi kalau bukan front persatuan Islam. Walaupun mereka berganti nama menurut Pakar Hukum UI: Tetap Melanggar dan dapat dipidana saya kutip dari galaksi id jakarta. Pasalnya, menurut Prof. Dr Indriyanto Seno Adji, SH, MA., Pengajar PPS Bidang Studi Ilmu Hukum UI, dalam rilisnya mengatakan bahwa pelarangan FPI yang dituangkan melalui SKB merupakan domain fact HTN-HAN. Artinya memang me...